Terima Visitasi Mahasiswa Internasional Unhan, Sestama BNPT RI Jelaskan Konsep Pelibatan Multipihak Cegah Terorisme
Bogor - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) menerima visitasi Mahasiswa Internasional Universitas Pertahanan (Unhan)Republik Indonesia TA 2021/2022 di Kantor BNPT Sentul, Bogor pada Rabu (9/11).
Di hadapan para mahasiswa internasional Unhan yang berasal dari Nigeria, Laos dan Sri Langka, Sekretaris Utama BNPT RI, Mayjen TNI Dedi Sambowo, S.IP., menjelaskan BNPT RI dalam melakukan tugas dan fungsi pencegahan terorisme, mengajak pelibatan seluruh pihak yang disebut sebagai kerjasama Pentahelix (Multipihak). Kerjasama multipihak ini pun diperkuat dengan kegiatan sinergisitas antar/kementerian dan lembaga.
"Kita bekerja multipihak dengan pemerintah, akademisi, masyarakat, dunia usaha, dan media dalam pencegahan dan penanggulangan terorisme. Kami tidak bisa kerja sendiri," katanya.
Sestama BNPT RI menambahkan, kerjasama yang dibangun dengan semua pihak dilaksanakan mengingat terorisme merupakan musuh bersama yang harus dilawan oleh semua pihak. Dalam melawan terorisme yang bersumber dari intoleransi dan radikalisme, BNPT RI secara berkesinambungan memberikan 5 vaksin kebangsaan
"5 Vaksin Kebangsaan ini yaitu Transformasi Moderasi Beragama, Akar Kebudayaan Bangsa, Wawasan Kebangsaan, Pembangunan Kesejahteraan dan Revitalisasi Nilai-nilai Pancasila," jelasnya.
Menutup kegiatan visitasi ini, Dedi Sambowo berharap mahasiswa internasional Unhan dapat menyerap ilmu dengan baik selama berkuliah dan tinggal di Indonesia sehingga saat kembali kenegaranya, nilai-nilai baik yang telah dipelajari dapat dipraktikkan.
"Semoga mahasiswa internasional ini dapat mengembangkan ilmunya di negara masing-masing," ujarnya.