BNPT Serukan Jaga Kebersamaan di Papua
Sorong - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyampaikan pentingnya menjaga situasi kebersamaan di tanah Papua dengan mengutamakan pendekatan kemanusiaan yang bertujuan untuk memenangkan hati dan pikiran masyarakat setempat.
"Kita jaga kebersamaan di Papua ini, kita utamakan pendekatan kemanusiaan bagaimana memenangkan hati dan pikiran," jelas Direktur Pencegahan BNPT Prof. Irfan Idris, M.A., dalam Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pembentukan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Papua Barat Daya dalam rangka Pelibatan Masyarakat sebagai Upaya Pencegahan Paham Radikal terorisme T.A. 2024 di Hotel Aston Papua Barat Daya pada Kamis (26/9).
Prof. Irfan menambahkan bahwa upaya memenangkan hati dan pikiran merupakan strategi bangsa dalam upaya membangun kesiapsiagaan dengan pendekatan soft approach.
"Strategi bangsa kita ada 2 ada yakni hard approach dan soft approach. Hard approach itu kita sudah berhasil, melakukan penegakan hukum. Sekarang tugas kita adalah bagaimana menguatkan soft approach, bagaimana memberdayakan masyarakat, memenangkan hati dan pikirannya," tambahnya.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan penguatan ini membutuhkan campur tangan dan peran seluruh pihak.
"Peran FKPT, organisasi masyarakat, Kementerian/Lembaga, dan komponen bangsa lain penting untuk bersinergi dalam upaya ini," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol sekaligus calon Ketua FKPT Papua Barat Daya Dr. Selly Sangkek, S.E., M.Si., mengapresiasi kehadiran BNPT dan menyatakan kesediaannya untuk berkiprah dalam pembentukan FKPT ini.
"Kami apresiasi sekali atas kedatangan BNPT, kami akan belajar dan berkiprah sesuai tugas kami dalam pembentukan FKPT Papua Barat Daya," jelas Kaban Kesbangpol Dr. Selly Sangkek, S.E., M.Si.
Selamat Datang! Situs web ini adalah pusat informasi pemberitaan, kegiatan, publikasi dan berbagai informasi lainnya terkait dengan radikal terorisme di Indonesia, serta fungsi BNPT sebagai lembaga resmi negara.
